Tugas Ilmu Pengetahuan Sosial
“Proses Terbentuknya Dunia”

Kelompok 5
Kelas :
9.8 (Sembilan Delapan)
Anggota Kelompok :
v Heni Sulistiani.
v Risma Ayu Astuti.
v Seva Ardya Gantara.
v Febiyola.
v Rafli Ferdiansyah.
v Maulana Nahbil Kurnia.
v Julia Satrika.
v Rizky Nabbilla Meilani.
SMP NEGERI 12 TANGERANG
Tahun ajaran 2014/2015
Sejarah proses pembentukan benua
Bumi merupakan benda2 angkasa yang jumlahnya ribuan bahkan jutaan.Bumi
merupakan planet ketiga dari Galaksi Bima Sakti dengan demikian
kita memeahami bumi hanya merupakan bagian kecil dari jagad raya ini
Bumi terdiri dari 30% daratan dan 70% lautan.
Afred Wegener seorang ahli geofisika dan klimatologi Jerman pada tahun 1915
mengemukakan Teori Pergeseran Benua.Menurut Wegener pada mulanya benua hanya
ada satu saja
karena adanya tendaga endogen(tenaga yang berasal dari dalam Bumi)benua2
itu saling bergerak,ada yang menjauh dan ada pula yang mendekat .Ia menyatakan bahwa 200 juta
tahun yang lampau Bumi hanya terdiri dari satu benua raksasa yang terletak di
Kutub Selatan,benua ini disebut benua Pangaea,seperti gambar dibawah ini
200 juta tahun yang lampau Benua Pangaea pecah menjadi 2 benua yang
disebut Laurasia di belahan Bumi Utara dan Gondwanaland di belahan Bumi
Selatan.135 juta tahun yang lampau Australia dan Antartika terpisah,Amerika
Selatan berpisah dari Afrika.65 juta tahun yang lampau Afrika dan India
bergerak kearah utara,sedangkan Amerika Selatan mendekati Amerika Utara,seperti
gambar dibawah ini.
Bukti-bukti adanya pergeseran Benua:
a. Persamaan garis pantai timur
Amerika Selatan dengan pantai barat Afrika,demikian pula pada fosil flora
faunannya
b. Greenland menjauhi Eropa
kurang lebih 36 cm per tahun
c. Jenis tanah Amerika
Utara,Afrika,India,Australia dan Antartika menunjukan persamaan sifat
d. Pulau Madagaskar dalam
gerakannya ke arah barat terhambat oleh benua Afrika
Pada
tahun 1960-an muncul teori yang mendukung pendapat Alfred Wegeneer yaitu Teori
Tektonik Lempeng(Plate Tectonic Theory).Teori ini menyatakan bahwa Benua dan
Samudera terapung di,atas massa batuan cairyang panas dan membara.Karena
terapung lempeng2 Benua dan Samudera dapat saling bertubrukan dan dapat pula
bergeser,pergeseran dan tubrukan inilah yang menyebabkan terjadinya gempa bumi
tektonik,letusan gunung berapi dan tsunami
SEJARAH PROSES TERBENTUKNYA BENUA DAN SAMUDRA.
Proses Terbentuknya Benua dan
Samudra
antara lain
sebagai berikut....
Benua dan samudra terbentuk melalui proses yang sangat
panjang. Dahulu bentuk benua dan samudra tidak seperti sekarang ini. Setelah
melalui proses yang panjang maka terbentuklah benua seperti pada saat in
Bagaimanakah benua dan samudra terbentuk? Ada seorang ilmuwan asal Jerman yang
bernama Alfred Wagener yang mengemukakan teori tentang pembentukan
benua. Menurut Alfred Wagener, sebelum zaman Carbon (+ - 300 juta tahun yang
lalu), semua benua yang ada sekarang ini tergabung menjadi satu yang disebut
Benua Pangea. Benua Pangea kemudian terpecah menjadi dua benua, yaitu Benua Laurasia (di bagian utara) dan Benua Gondwana (di bagian selatan).
Proses pecahnya benua Pangea ini terjadi sekitar 135 juta tahun lalu.
Selanjutnya Benua Laurasia bagian barat bergerak ke utara menjauhi benua
Gondwana yang akhirnya membentuk benua Benua Amerika Utara. Sedangkan Benua
Gondwana di selatan terpecah menjadi beberapa benua, yaitu sebagai berikut.
a. Bagian barat bergeser tents ke arah
barat menjadi Benua Amerika Selatan.
b. Bagian timur bergerak ke timur menjadi Benua Afrika.
c. Bagian yang lebih kecil di bagian
timur terus bergerak ke arah timur laut dan menjadi India.
d. Satu bagian lagi terpecah menjadi
dua, yaitu bagian timur terus begerak kearah timur laut, dan pecahan bagian
barat terus bergerak ke arah selatan.
Perkembangan
selanjutnya, Amerika Utara bergabung menjadi satu dengan Amerika Selatan, Eurasia menjadi Benua Eropa dan Benua
Asia. Bagian paling selatan yang bergerak ke selatan menjadi benua Antartika
dan bagian dan bagian selatan yang bergerak ke timur laut menjadi Benua Australia.
Teori Wagener disebut juga Teori Pergeseran
Benua. Teori ini didasarkan pada fakta-fakta sebagai berikut.
a. Lekukan atau bentuk pantai di Afrika
Timur, Amerika Utara, dan Amerika Selatan dengan pantai barat Eropa dan Afrika
hampir sama.
b. Daratan Tanah Hijau (Greenland)
menjauh dan Eropa sejauh +- 36
centimeter setiap tahun.
c. Tanah di Amerika Selatan, Afrika,
India, Australia dan Antartika menunjukkan persamaan sifat.
d. Pulau Madagaskar dalam gerakannya ke
arah barat terhambat oleh Afrika.
Posisi Benua dan Samudra
Dengan cara
membaca peta dunia atau globe, kalian dapat menjelajahi benua. Pada peta dunia
kalian akan melihat simbol warna seperti warna hijau, cokiat, kuning, putih dan
biru. Benua-benua yang ada di dunia terdiri atas 6 benua dengan 1 benua tidak
dthuni secara permanen. Benua-benua tersebut mempunyai luas yang berbeda.
Tabel Luas Benua
No
|
Benua
|
Luas Km2
|
1.
|
Afrika
|
30.295.000
|
2.
|
Eropa
|
27.273.272
|
3.
|
Australia
|
7.683.300
|
4.
|
Antartika
|
13.200.000
|
5.
|
Asia
|
44.180.000
|
6.
|
Amerika
|
42.887.680
|
Benua yang
tidak dihuni adalah Benua Antartika karena daerahnya terlalu dingin dan selalu
bersaiju. Benua mi hanya digunakan oleh para peneliti. Benua-benua ini
dipisahkan oleh massa air yang luas, tetapi ada beberapa benua yang
pemisahannya sebagai berikut.
a) Benua Asia dan Eropa bersatu,
sehingga batas benua tersebut adalah pegunungan Ural, Laut Kaspia, dan Laut
Hitam.
b) Benua Asia dan Afrika bersatu
sehingga batas benua tersebut adalah terusan Suez dan laut merah. Terusan
Suez adalah terusan yang digali untuk memperpendek jarak dan menghubungkan
Laut Mediterranean dan Laut Merah.
Bagaimanakah
Samudranya?
Lapisan air ini dapat mengisi cekungan di daratan maupun di lekukan yang besar
di permukaan bumi. Lapisan air yang menyelimuti lekukan-lekukan permukaan bumi
tersebut membentuk massa air luas yang dikenal dengan samudra atau lautan dan
massa air yang sempit disebut dengan laut. Rasa air asin disebabkan oleh air
hujan yang mengalir di daratan membawa unsur kimia terutama NaC1 (Natrium Kiorida)
ke laut. Di laut terjadi arus dan gelombang, sehingga Na Cl diaduk oleh arus
laut dan gelombang dan terjadi reaksi, sehingga rasa air laut menjadi asin.
Jadi perbedaan antara perarian laut dan perairan daratan adalah rasa asin.
Jumlah air laut jauh lebih banyak dari pada air daratan. Luas samudra
mencapai 71% dari seluruh air di permukaan bumi, sedangkan luas daratan hanya
29%.
Massa air hanya menutupi permukaan
bumi sebesar dalam bentuk samudra, laut, selat dan teluk. Bentuk massa air ini disebut
denan perairan laut. Perairan laut yag besar yang dikenal dengan samudra
tersebar pada 4 samudra antara lain
1. Samudra
Pasifik
2. Samudra
Artik
3. Samudra
Atlantik
4. Samudra
Hindia
Tabel
: Luas Samudra di Permukaan Bumi
No.
|
Benua
|
Luas Km2
|
1.
|
Hindia
termasuk laut disekitarnya
|
74.900.000
|
2.
|
Artik
termasuk laut disekitarnya
|
13.100.000
|
3.
|
Atlantik termasuk laut disekitarnya
|
93.400.000
|
4.
|
Pasifik
termasuk laut disekitarnya
|
179.700.000
|
Benua adalah
hamparan daratan yang sangat luas yang pada bagian tengahnya bersifat kering
karena tidak mendapat pengaruh dari angin laut yang basah dan lembab. Benua
dibatasi (dikelilingi oleh samudra). Benua-benua yang ada di
dunia terdiri atas 6 benua yaitu Benua Asia, Benua Afrika, Benua Amerika, Benua
Eropa, Benua Australia, dan Benua Antartika.
Teori
Pergeseran Benua
Menurut Alfred
Wagener, sebelum zaman Carbon (+ - 300 juta tahun yang lalu), semua benua
yang ada sekarang ini tergabung menjadi satu yang disebut Benua Pangea. Benua
Pangea kemudian terpecah menjadi dua benua, yaitu Benua Laurasia (di bagian
utara) dan Benua Gondwana (di bagian selatan). Proses pecahnya benua Pangea ini
terjadi sekitar 135 juta tahun lalu.
Selanjutnya Benua
Laurasia bagian barat bergerak ke utara menjauhi benua Gondwana yang akhirnya
membentuk benua Benua Amerika Utara.
Sedangkan Benua Gondwana di selatan terpecah menjadi beberapa benua,
yaitu sebagai berikut.
- Bagian barat bergeser terus ke arah barat menjadi Benua Amerika Selatan.
- Bagian timur bergerak ke timur menjadi Benua Afrika.
- Bagian yang lebih kecil di bagian timur terus bergerak ke arah timur laut danmenjadi India.
Teori
Wagener disebut juga Teori Pergeseran Benua. Teori
ini didasarkan pada fakta-fakta sebagai
berikut.
- Lekukan atau bentuk pantai di Afrika Timur, Amerika Utara, dan Amerika Selatan dengan pantai barat Eropa dan Afrika hampir sama.
- Daratan Tanah Hijau (Greenland) menjauh dari Eropa sejauh +- 36 centimeter setiap tahun.
- Tanah di Amerika Selatan, Afrika, India, Australia dan Antartika menunjukkan persamaan sifat.
- Pulau Madagaskar dalam gerakannya ke arah barat terhambat oleh Afrika.
Posisi masing-masing Benua
1
1. Posisi
Benua Asia
Benua Asia
dikelilingi samudera-samudera luas di sebelah Utara, Timur dan Selatan .
Sedangkan bagian Barat dibatasi oleh daratan Eropa, Laut Merah, Laut Tengah dan
Terusan Suez.
Secara
astronomis Benua Asia terletak antara 26º BT – 170º BT dan 11º LS– 80º LU.
Sebagian besar kawasan Benua Asia terletak di belahan bumi utara, sedangkan
yang ada di belahan bumi selatan adalah beberapa pulau termasuk Negara
Indonesia.
Benua Asia
adalah benua terluas di dunia, yaitu 43.584.124 km2, merupakan seperempat luas
wilayah daratan dunia atau empat setengah kali luas Benua Eropa.
Benua Asia
dihuni oleh 61% penduduk dunia yaitu 3,830 milyar jiwa (tahun 2003) dibanding
6,314 milyar jiwa, sehingga merupakan benua dengan tingkat kepadatan penduduk
tertinggi (120 jiwa/km persegi).
2. Posisi
Benua Afrika
Secara
astonomis Benua Afrika terletak diantara 37º LU – 34º LS dan 17º BB – 51º BT.
Demgan demikian Benua Afrika dilalui garis khatulistiwa dan wilayah daratannya
sebagian besar di belahan bumi utara. Selanjutnya lihat Peta Benua Afrika .
Benua Afrika
dikelilingi oleh Samudera dan Laut serta Terusan.Luas benua Afrika 30.250.000
km2 merupakan benua terluas kedua setelah benua Asia.
Penduduk
Benua Afrika yang berjumlah 861 juta (tahun 2003) merupakan 14% penduduk dunia,
dengan kemampuan daya beli per kapita $2.120 jauh dibawah ratarata dunia.
Kepadatan penduduknya (29 jiwa/km2) nomer tiga sesudah Benua Asia (120
jiwa/km2) dan Benua Eropa (32 jiwa/km2).
3. Posisi
Benua Eropa
Secara
astronomis Benua Eropa terletak antara 36º LU – 71º 30’ LU dan 11º BB – 66º BT.
Luasnya 10.507.630 km2 merupakan benua terkecil kedua sebelum Benua Australia.
Batas-batas Benua Eropa disebelah : Utara : Laut Barent, Laut Norwegia Timur :
Benua Asia , Pegunungan Ural, Laut Kaspia Selatan : Laut Hitam, Laut Tengah,
Selat Gibraltar Barat : Samudera Atlantik
Penduduk
Eropa berjumlah 727 juta jiwa (2003) atau 11% dari seluruh penduduk dunia
dengan tingkat pertumbuhan negatif yaitu – 0,2, artinya penduduk Eropa
berkurang setiap tahun karena angka kematian lebih tinggi dari angka kelahiran.
Penduduk
Eropa tergolong maju dan kaya dengan daya beli melebihi rata-rata dunia , yaitu
$ 16.270 dibanding $.7. 160 atau dua kali lipatnya bahkan lebih.
4. Posisi
Benua Amerika
Luas benua
Amerika 42.188. 568,5 Km, benua ini disebut dunia baru, karena merupakan daerah
tujuan dari para migran dari Eropa. Nama Amerika berasal dari seorang
penjelajah dunia yang berasal dari Italia , yaitu Amerigo Vespucci. Akan tetapi
Columbus lah yang memperkenalkan Benua Amerika Bersama Columbus berangkat dari
Lisabon tahun 1492 menyeberangi samudera Atlantik akhirnya sampai di
Bahamabenua Amerika.
Amerika
merupakan benua yang paling pajang di dunia (15.300 Km), bila dibandingkan
denga benua lainnya. Benua ini terdiri dari dua bagian besar, yaitu Amerika
utara dan Amerika selatan, dengan Amerika tengah sebagai penghubungnnya. Antara
Amerika Utara dengan Amerika Selatan dipisahkan oleh terusan Panama (dibuka
tahun 1914). Secara budaya Amerika utara terkait dengan Inggris, sedangkan
Amerika Tengah dan Selatan dengan budaya Latin (Spayol dan Portugal). Maka
Amerika Tengah dan Selatan sering disebut sebagai Amerika Latin.
1. Amerika Utara : Amerika Utara luasnya
19.348.760 km2 terdiri dari Tiga negara besar yaitu Amerika Serikat dengan luas
9.372.614 km2 , Kanada yang luasnya 9.976.146 km2 dan Meksiko dengan luas
972.549 km2. Secara keseluruhan terletak di belahan bumi utara. Secara
astronomis letaknya antara 26º LU – 80º LU dan 68º BB – 162º BB. Batas Amerika
Utara adalah di sebelah : Utara : Samudera Arktik, Timur : Samudera Atlantik
Selatan : Amerika Tengah dan Teluk Meksiko dan Barat : Samudera Pasifik, Laut
Bering dan Selat Bering.
2. Amerika Selatan : Benua Amerika Selatan merupakan
bagian dari wilayah Amerika Latin dan Kepulauan Karibia bersama dengan Amerika
Tengah.. Letak astronomisnya antara 16º LU –56º LU dan 34º BB – 118º BB.
Amerika Selatan adalah 17.867.308 km2 atau 13% dari luas seluruh dunia.
Batas-batas wilayah Benua Amerika Selatan disebelah : Utara : Laut Karibia dan
Samudera Atlantik Timur : Samudera Atlantik Selatan : Selat Drake, Samudera
Atlantik Barat : Samudera Pasifik. Amerika Selatan dilewati oleh garis
Khatulistiwa. Jumlah penduduk tahun 2003 sebanyak 359 juta atau 5,7 % penduduk
dunia, kepadatan penduduknya 26 jiwa / km2 yang berarti lebih rendah dari
rata-rata kepadatan penduduk dunia (47 jiwa/km2). Tingkat kemampuan daya beli
$7.070 sedikit dibawah rata-rata dunia $ 7.160
5. Posisi
Benua Australia
Australia
adalah sebuah Negara dan sekaligus sebagai sebuah benua, yang merupakan benua
terkecil dari kelima benua yang dihuni manusia. Luas benua Australia adalah
7.682.300 Km2 , yang berada di belahan bumi selatan.
Secara
Astronomi, letak benua Australia pada 100 42’ LS – 430 39’ LS dan 1130 10’ BT –
1530 40’ BT. Batas-batas benua Australia, bagian utara: laut Timor dan laut
Arafuru; bagian timur: laut Tasman dan laut Koral, samudera Pasifik; bagian
selatan samudera Hindia dan bagian barat dengan samudera
Secara
sosial ekonomi,benua yang sekaligus merupakan Negara ini tergolong maju. Jumlah
penduduk Australia tahun 2003, sebanyak 19,9 juta jiwa, dengan tingkat
kepadatan, hanya 3 orang setiap Km 2. Penduduk asli Australia adalah suku
Aborigin, yang merupakan 1,5 % dari penduduk Australia keseluruhan.
6. Posisi
Benua Antartika
Kutub
Selatan Bumi disebut Antartika karena posisinya berlawanan dengan kawasan
Arktik(Kutub Utara). Para ahli Menyebut kawasan ini Sebagai benua karenaKutub
Selatan memiliki Daratan sangat luas, yaitu seluas;13.209.000 km2.Secara
astronomisWilayah Benua Antar-tika terletak antara-520 LS – 900 LS.
Sebagian
besar permukaan benua ini tertutup oleh es dan salju, tebalnya rata-rata 2.440
meter. Karena sebagian besar permukaannya tertutup es dan salju, maka suhunya
sangat dingin dan mencapai di bawah 100 C. Akibatnya tidak ada manusia yang
tinggal di benua ini.
BOLAVITA agen bola, judi casino online, balap kuda, sabung ayam, judi bola, tembak ikan, bola tangkas, poker online, togel online, slot game,
BalasHapusmari menang bersama kami salam judi online terpercaya bolavita
WA : +6281377055002